Bekerjasama dengan FMIPA UNP, FKIP UPP Sosialisasikan Akreditasi Internasional ASIIN
ROKANHULU – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Pasir Pengaraian (UPP) sukses menggelar Sosialisasi Akreditasi Internasional ASIIN (Akkreditierungsagentur fur Studiengange der Ingenieuwissenchaften under Mathematik) dari Jerman untuk disiplin ilmu matematika dan sains serta biologi.
Akreditasi Internasional ASIIN merupakan akreditasi berbasis luaran (Outcome Based Accreditation), dan hal yang harus di tunjukan adalah program studi sudah mengimplementasikan Pendidikan berbasis luaran (Outcome Based Education/OBE) dengan menunjukkan evaluasi ketercapaian luaran program (Program Outcome) dan institusi menunjukkan komitmennya dalam memfasilitasi implementasi OBE.
Sosialisasi Akreditasi internasional tersebut dilaksanakan pada Kamis, 25 April 2024 di Aula Universitas Pasir Pengaraian. Dihadiri oleh Dekan FKIP UPP, Dr Pipit Rahayu MPd, para Ka Prodi se-lingkungan FKIP UPP, para Dosen se-lingkungan FKIP UPP, Ka Prodi Agrobisnis, dan para mahasiswa Program Studi se-lingkungan FKIP.
Dalam sosialisasi tersebut sebagai narasumber ataupun pemateri adalah Team dari FMIPA UNP bersama Prof Dr Ahmad Fauzan MPd. Prodi Matematika FMIPA UNP yang telah terakreditasi Internasional tersebut memberikan sharing ilmu dan informasi serta dokumen dokumen yang akan disiapkan untuk mencapai terakreditasi internasional.
Turut hadir dalam team tersebut yaitu Dr Suherman SPd MSi, Fridgo Tasman SPd MSc (Koordinator Prodi Matematika), Dr Elita Zusti Jamaan MA, Dra Minora Longgom Nasution MPd, Dr Arnellis MSi, dan Dra Media Rosha MSi.
Sosialisasi tersebut dibuka oleh Dekan FKIP UPP, Dr Pipit Rahayu MPd dan dalam sambutannya mengucapkan terimakasih serta selamat datang di Universitas Pasir Pengaraian di Kabupaten Rokan Hulu. Dia juga memperkenalkan selayang pandang tentang Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasir Pengaraian.
Selain itu, Pipit juga memaparkan tentang terdapatnya 2 Program Studi di FKIP yang telah menyeselesaikan Proses Akreditasi berbasis LAMDIK yaitu Program Studi Pendidikan Biologi dan Program Studi Pendidikan IPS.
“Dimana kedua Program Studi tersebut memperoleh Akreditasi Baik Sekali. Di FKIP UPP yang memungkinkan bisa mengikuti Akreditasi internasional adalah Prodi Pendidikan Matematika, Pendidikan Fisika dan Pendidikan Biologi. Tentunya hal ini perlu di diskusikan dengan Perguruan Tinggi,” jelasnya.
Sementara itu, Perwakilian Narasumber, Dr Suherman SPd MSi selaku Ketua Program Studi Pendidikan Matematika UNP mengucapkan terimakasih atas undangannya. Terkait apa-apa saja yang menjadi dasar yang perlu disiapkan dalam menghadapi akreditasi internasional ASIIN. Tentu saja pengunaan Bahasa dari berkas akreditasi internasional ASIIN dalam berbahasa Inggris, dan tentunya baik Program Studi maupun sumber dayanya sudah bergerak kearah Internasional, baik prestasi maupun program kerjasama, dan apabila suatu Program Studi sudah terakreditasi Internasional baik dari lembaga akreditasi apapun, maka program studi tersebut biasanya otomatis akan setara dengan terakreditasi Unggul.
“Akreditasi Internasional ASIIN ini pihak program studi perlu mendesign kurikulum dan methodologi mengajar dengan jelas dan terarah. Adapun yang menjadi tahap dalam melakukan pendaftaran akreditasi internasional ASIIN adalah: 1). Preparation + Compiling an ofter (ASIIN + Institution), kemudian 2) SER (Self-Evaluation Report) (Institution), 3) Preliminary Review SER (ASIIN + Institution), 4) On-site Visit (ASIIN Experts) dan 5) Decision (Accreditation Commision),” terangnya.
Sedangkan yang menjadi kriteria dalam penilaian akreditasi internasional ASIIN adalah: A). Understanding of Quality meliputi aspek: 1). Quality Objectives, 2). Quality Management Systems/Governance. B). Offered Study Programs meliputi aspek: 1) Establishment or further development of study Programmes, 2). Implementation of study Programes, 3) Cooperation, 4). Examination System and Organisation, 5). Recognition of Achievements, 6). Advice and Support. C). Management of Resources meliputi aspek: 1). Material and Personal Resources, 2). Staff Development, 3) Research Interface, 4). Administration Interface. D). Transparency and Documentation meliputi aspek: 1) Relevant Regulations for study programmes, 2). Documentation.
“Tentu saja dalam kriteria penilaian Akreditasi Internasional ini berbeda dengan akreditasi di tingkat nasional. Namun sudah banyak perguruan tinggi di Indonesia yang telah memperoleh akreditasi internasional ASIIN tersebut. Kesamaan ataupun kelinieran dari visi, pemahama, serta program baik di Program studi maupun di Perguruan Tinggi menjadi acuan yang sangat penting dan tidak hanya itu program yang mengarak internasional menjadi langkah suatu intansi tersebut sudah berkembang dan layak mendapatkan akreditasi yang unggul,” ungkapnya.
